Ehem.. Sampai dimana kita..?
Oo, iya..
Gara-gara crew boat hanya melakukan trip sekali sehari (mengantar crew pukul 05.30 dan kembali menjemput pukul 08.00) maka terpaksa saya harus tertahan bersama dengan rekan-rekan lain selama 12 jam meskipun pekerjaan kami hanya membutuhkan waktu sekitar setengah jam saja. Dari sinilah pelajaran berharga itu datang. Pelajaran yang tidak mungkin kita dapatkan di bangku sekolah. Pelajaran tentang bagaimana para pekerja di tengah laut menghabiskan sisa waktu mereka agar tidak bosan. Berikut adalah beberapa pilihan yang mungkin dapat kamu praktekkan dalam penantian panjangmu.
- Membaca.
Membaca adalah salah satu hobby saya dan telah terbukti sangat ampuh dalam menghabiskan waktu. So jika kamu dapat tugas ke platform atau ke tempat terpencil lainnya, bawalah bahan bacaan untuk kamu baca. Jika tidak, kamu bisa menunggu pedagang asongan lewat dan menawarimu koran! - Menulis.
Menulis bisa datang dalam berbagai bentuk, salah satu yang digemari oleh banyak orang adalah mengisi TTS. Harganya pun sangat terjangkau, hanya sekitar Rp 2.500,- sampai Rp. 5.000,- saja. Namun jika ini masih terlalu mahal menurutmu, kamu bisa membuat TTS sendiri! Dan itu akan membantumu menghabiskan banyak waktu..!!! - Menelpon.
Menelpon adalah pilihan yang sangat mengasyikkan untuk menghabiskan waktu. Terutama jika yang kamu telepon adalah orang-orang yang kamu sayangi ("Aseeekkkk...!"). Dan yang lebih menggembirakan lagi, di beberapa tempat seperti tengah hutan dan platform di tengah laut, kamu tidak perlu khawatir akan kehabisan pulsa gara-gara menelpon karena di tempat-tempat seperti itu tidak ada signal! - Mendengarkan musik.
Musik adalah cabang seni yang paling gampang diteima oleh masyarakat. Karena musik sangat gampang dinikmati termasuk jika kamu sedang dalam penantian yang panjang. Kalau kamu setuju dengan pendapat saya, kenapa tidak kamu nikahi saja Si Ayu Ting Ting..? Kemudian kamu bawa kemanapun kamu pergi sambil bernyanyi..
"Keemanaaa.., keeemanaaaa.., keemaaanaaaa..?! - Menonton film.
Menonton film juga bisa jadi pilihan menarik. Tapi jangan sekali-kali menonton film porno karena kamu bisa berdoo...?! Saaa...!. Baagusss...! Jadi tontonlah film yang layak seperti film-film Jacky Chang, Jet Li dan.. Hmm, Miyabi..??! (expresi wajah ragu).
Menonton menggunakan laptop yang berukuran kecil rasanya kurang puas. Jadi daripada kamu pusing-pusing menunggu jemputan sambil nonton film gak jelas di layar kecil mending kamu pulang aja sekalian kemudian ajak orang yang kamu cintai nonton film box office di bioskop! Mantaaappp...!!! - Ngobrol.
Mengobrol buat sebagian orang merupakan pilihan yang terbaik karena tiga faktor. Murah, meriah, memble..! Murah karena tidak butuh biaya, meriah karena bisa jadi rame dan memble adalah resiko paling parah yang kamu hadapi. - Memancing.
Ditengah-tengah kesibukan para pekerja platform tengah laut, memancing menjadi hobby paling masuk akal yang bisa dilakukan. Maklumlah di bawah mereka terbentang laut yang jadi habitat berbagai jenis ikan. Memancing baronang..?! Paling satu jam. Memancing kakap merah..? Sejam lebih sedikit juga dapat. Kalu memancing lobster..? Hmm.. dua sampai tiga jam, lumayan banyak dapatnya. Kalau mau agak lama, mancing keributan! Bisa dua sampai tiga minggu tidak selesai-selesai! Kalau masih kurang lama, kamu bisa mancing ikan gabus! Sampai kiamat juga gak bakalan dapat..!!! - Tidur.
Dengan hembusan angin laut yang tiada henti kamu bisa dengan mudah tertidur di atas platform. Sedikit tips biar tidurmu bisa awet dan tahan lama. Tidurlah di tepi platform di bagian yang tidak ada hand rail-nya. Dengan begitu kamu akan tidur lama sampai-sampai tidak peduli lagi dengan perputaran sang waktu! - On Line.
Thanx to Mark Suck.. Siapa sih namanya tuch anak..? Pokoknya penemu Facebook! Berkat dia, menghabiskan waktu di tengah laut jadi jauh lebih menyenangkan. Tinggal colokin modem ke laptop dan tunggu hingga terhubung ke jaringan internet. Selamat menunggu..! - Olah raga.
Kalau di darat joging. Kalau di paltform, olah raga terbaik, murah dan meriah adalah berenang pulang ke kampung halaman!
Powered by Telkomsel BlackBerry®
Tidak ada komentar:
Posting Komentar