Rabu, 21 September 2011

Emansipasi jadi kedok eksploitasi!

Belakangan ini, isue emansipasi wanita banyak disalah artikan (kalau Eman Si Sapi mah salah sebut namanya). Bukannya digunakan untuk meningkatkan derajat wanita, yang ada isue emansipasi wanita justru digunakan untuk mengeksploitasi wanita sehingga wanita malah makin gampang dimanfaatkan oleh kaum pria. Parahnya lagi para wanita tidak sadar akan hal itu. Mereka malah getol mendukung emansipasi dan sebagai akibatnya mereka makin terjerumus dalam liang eksploitasi.
Mungkin banyak orang yang tidak setuju dengan statement di atas dan bahkan menganggap statement saya itu sebagai sebuah propaganda anti kesetaraan pria dan wanita. Anda memiliki hak untuk berpendapat seperti itu dan saya tidak akan menghalangi (tidak dihalangi aja udah dapat halangan..!). Tapi sebelum anda menentang habis-habisan statement saya, ada baiknya jika anda menyimak fakta-fakta berikut dan selanjutnya terserah anda.
Berikut kami sajikan fakta penyalahgunaan isue emansipasi wanite untuk mengeksploitasi wanita.. Bagi yang berharap disajikan fanta silahkan mencari cafe terdekat!
  1. Sales Promotion Girl (SPG) & Sales Promotion Boy (SPB) mendapat gaji yang sama padahal SPB hanya dipakai jasanya saja sementara SPG selain jasanya, tubuhnya juga digunakan untuk menarik konsumen! Makanya SPG harus pakai rok mini. Selain dibayar jasanya, seharusnya SPG juga dapat uang sewa bagian tubuh yang diexpose!
  2. SPG harus mengikuti standard make-up yang berlaku meliputi bedak, pinsil alis, maskara, eye liner, eye shadow, blush on dan lipstick plus seragam & asesoris rambut (sirkam, bando, bandana, konde, kepang, dll). Sementara cowok cukup pakai seragam!
  3. Bukan hanya SPG, banyak profesi yang digeluti wanita kemudian jadi bumerang buat diri mereka sendiri. Profesionalisme kemudian dijadikan alasan untuk mengeksploitasi diri mereka. Pertanyaannya adalah: "Apakah pramugari dengan rok pendek (kalaupun panjang biasanya belahannya tinggi) bisa memberikan pelayanan pada pelanggan dengan lebih baik?" dan "Apakah kemungkinan mereka selamat jika terjadi kecelakan jadi lebih besar kalau mereka pakai high heels?"
  4. Designer-designer pakaian selalu membuat design pakaian yang terbuka buat wanita tapi buat pria selalu di desain tertutup!
  5. Pernahkan anda melihat peragaan busana pakaian dalam pria? Berapa kali? Coba bandingkan dengan jumlah peragaan busana pakaian dalam wanita? Nah, ketahuan kan betapa sering wanita di eksploitasi.
  6. Dulu wanita tidak perlu cari kerja. Tapi sekarang banyak pria yang memilih wanita untuk dijadikan istri dengan pertimbangan posisinya yang sudah mapan.
  7. Berapa banyak wanita yang bersedia implan payudara supaya bisa kelihatan lebih berisi saat pakai bikini? Coba bandingkan dengan berapa banyak pria yang bersedia sedot lemak biar tidak terlihat buncit!
  8. Berapa sinetron yang mengangkat cerita tentang kehidupan seorang pria? Jadi bukan hanya tubuh, tenaga & bakat tapi juga cerita hidup wanitapun ikut dieksploitasi. Mau cerita itu pahit, sedih atau memalukan tetap saja diangkat dan dipertontonkan.
  9. Iwan Fals bisa punya jutaan fans meski modalnya hanya wajah pas-pasan, kaos oblong, celana belel dan gitar butut. Siapa penyanyi wanita yang bisa seperti itu? Lady Gaga saja sampai bela-belain dandan seperti orang gila biar bisa terkenal!
Andai saja Kartini masih hidup hari ini, entah apa yang dia katakan. Tapi satu hal yang pasti, dia tidak secantik dulu lagi!

Posted by: Tokebo' yang juga punya saudara perempuan.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Tidak ada komentar:

Posting Komentar